Arsenal Diminta Tidak Rekrut Alexander Isak, Kenapa Tuh?

jadwalsepakbolahariini – Arsenal dikabarkan tertarik untuk merekrut Alexander Isak dari Newcastle United sebagai solusi lini depan mereka. Namun, beberapa analis dan penggemar justru menyarankan The Gunners untuk tidak mendatangkan striker asal Swedia tersebut. Mengapa Arsenal diminta untuk mengurungkan niat mereka dalam perburuan Isak? Berikut adalah beberapa alasan yang menjadi pertimbangan.

Performa Isak di Newcastle United

Alexander Isak bergabung dengan Newcastle United pada musim panas 2022 dengan nilai transfer sekitar £63 juta, menjadikannya sebagai pemain termahal dalam sejarah klub. Sejak kedatangannya, Isak menunjukkan performa yang menjanjikan dengan kecepatan, ketajaman, dan teknik yang luar biasa sebagai seorang striker.

Namun, meskipun mencetak gol secara reguler untuk The Magpies, Isak sering mengalami masalah kebugaran. Cedera yang dideritanya dalam beberapa periode musim membuat Newcastle kehilangan salah satu ujung tombak andalan mereka. Masalah ini bisa menjadi pertimbangan besar jika ingin mendatangkannya.

Harga yang Terlalu Mahal

Salah satu alasan utama mengapa Arsenal diminta untuk tidak merekrut Isak adalah harganya yang sangat mahal. Newcastle United tidak akan melepasnya dengan harga murah, terutama mengingat mereka ingin mempertahankan pemain kunci mereka demi bersaing di papan atas Premier League. Diperkirakan, biaya transfer Isak bisa mencapai lebih dari £80 juta jika Arsenal ingin membawanya ke Emirates Stadium.

Dengan harga sebesar itu, Arsenal bisa mempertimbangkan opsi lain yang lebih ekonomis. Klub dapat menggunakan dana tersebut untuk memperkuat beberapa posisi sekaligus, seperti lini tengah atau bek kiri yang masih membutuhkan peningkatan.

Baca Juga :

Riwayat Cedera yang Mengkhawatirkan

Meskipun Isak adalah striker yang sangat berbakat, riwayat cederanya membuat banyak pihak meragukan apakah ia bisa menjadi solusi jangka panjang bagi Arsenal. berita bola Dalam dua musim terakhir di Newcastle, ia sering mengalami masalah kebugaran yang membuatnya harus absen dalam beberapa pertandingan penting.

Arsenal sudah pernah mengalami masalah serupa dengan pemain seperti Thomas Partey dan Gabriel Jesus yang kerap cedera. Jika Isak bergabung dan juga mengalami kendala fisik yang sama, Arsenal bisa kehilangan keseimbangan di lini depan. Hal ini menjadi salah satu alasan utama mengapa beberapa pengamat sepak bola menyarankan The Gunners untuk tidak mengambil risiko dengan merekrutnya.

Sudah Ada Striker Potensial di Arsenal

Arsenal saat ini memiliki beberapa opsi di lini serang, seperti Gabriel Jesus, Eddie Nketiah, dan Kai Havertz yang bisa bermain sebagai penyerang tengah. Meskipun ada kritik terhadap ketajaman lini depan Arsenal, mendatangkan Isak tidak serta-merta menyelesaikan masalah tersebut.

Gabriel Jesus, meskipun belum mencapai level konsistensi yang diharapkan, memiliki keunggulan dalam pergerakan dan pressing yang cocok dengan taktik Mikel Arteta. Sementara itu, Eddie Nketiah juga bisa menjadi solusi jangka panjang, terutama jika ia mendapatkan menit bermain lebih banyak untuk berkembang.

Daripada mengeluarkan dana besar untuk Isak, Arsenal bisa mencari striker lain yang lebih cocok dengan kebutuhan mereka atau bahkan mengembangkan striker muda yang sudah ada.

Tidak Cocok dengan Taktik Mikel Arteta?

Mikel Arteta memiliki filosofi permainan yang berbasis penguasaan bola, pergerakan cepat, dan pressing tinggi. Sementara Isak memang memiliki teknik dan kecepatan, ia bukanlah tipikal striker yang sering terlibat dalam pressing agresif seperti yang diinginkan oleh Arteta.

Di Newcastle, Isak lebih sering berperan sebagai striker yang menunggu peluang di area kotak penalti, bukan pemain yang aktif dalam membangun serangan dari lini tengah. Ini berbeda dengan gaya bermain Arsenal yang membutuhkan striker yang bisa turun lebih dalam untuk membantu mengalirkan bola.

Jika Arsenal ingin mendatangkan striker baru, mereka mungkin perlu mencari pemain yang lebih sesuai dengan filosofi Arteta, daripada memaksakan transfer yang belum tentu cocok.

Fokus ke Posisi Lain yang Lebih Mendesak

Arsenal memiliki beberapa area dalam skuad yang masih membutuhkan peningkatan. Sektor gelandang bertahan dan bek kiri masih menjadi titik lemah yang harus diperbaiki sebelum mendatangkan penyerang baru.

Saat ini, Arsenal terlalu bergantung pada Declan Rice sebagai gelandang bertahan utama. Jika Rice mengalami cedera atau kelelahan, Arsenal tidak memiliki pelapis yang setara. Oleh karena itu, sebaiknya mereka fokus untuk mendatangkan pemain tengah bertahan lain sebelum mengeluarkan dana besar untuk striker seperti Isak.

Di posisi bek kiri, Oleksandr Zinchenko sering mengalami cedera dan tidak selalu konsisten dalam bertahan. Arsenal bisa mempertimbangkan untuk membeli bek kiri yang lebih solid dalam bertahan sebelum berpikir untuk merekrut striker baru.

Alternatif yang Lebih Masuk Akal

Jika Arsenal tetap ingin mendatangkan striker baru, ada beberapa opsi yang bisa menjadi alternatif lebih baik dibandingkan Isak. Beberapa nama yang disebut-sebut cocok dengan kebutuhan Arsenal antara lain:

Victor Osimhen (Napoli) – Striker tajam asal Nigeria ini memiliki kombinasi kecepatan, kekuatan, dan penyelesaian akhir yang luar biasa. Ia juga dikenal sebagai pemain yang sangat agresif dalam pressing.
Ivan Toney (Brentford) – Seorang striker yang sudah terbukti di Premier League dengan kemampuan mencetak gol yang konsisten. Ia juga memiliki fisik yang kuat dan cocok dengan gaya bermain Arsenal.
Dusan Vlahovic (Juventus) – Target lama Arsenal yang masih bisa menjadi opsi di bursa transfer mendatang. Ia memiliki teknik tinggi dan finishing yang baik, meskipun belum sepenuhnya stabil di Juventus.

Dengan banyaknya opsi yang tersedia, Arsenal bisa memilih striker yang lebih sesuai dengan kebutuhan tim mereka dibandingkan dengan Isak yang memiliki harga tinggi dan riwayat cedera yang mengkhawatirkan.

Meskipun Alexander Isak adalah pemain yang berbakat dan memiliki potensi besar, Arsenal diminta untuk tidak merekrutnya karena beberapa alasan utama. Harga yang terlalu mahal, riwayat cedera yang mengkhawatirkan, serta kemungkinan ketidaksesuaian dengan taktik Mikel Arteta menjadi faktor utama yang harus dipertimbangkan.

Daripada mengeluarkan dana besar untuk Isak, Arsenal sebaiknya fokus pada area yang lebih mendesak seperti gelandang bertahan dan bek kiri. Selain itu, mereka masih memiliki opsi striker lain yang lebih sesuai dengan gaya bermain mereka.

Dengan keputusan transfer yang tepat, Arsenal bisa terus berkembang dan bersaing di papan atas Premier League tanpa harus mengambil risiko besar dengan merekrut Alexander Isak.