Juventus dan PSG Hampir Capai Kesepakatan Soal Kolo Muani

Juventus

jadwalsepakbolahariini – Jendela transfer musim panas 2025 semakin memanas, dan salah satu kabar terbesar datang dari dua klub raksasa Eropa Juventus dan Paris Saint-Germain. Kedua klub dilaporkan hampir mencapai kesepakatan terkait transfer penyerang Prancis, Randal Kolo Muani. Namun, dalam dinamika yang saling berkaitan, muncul pula pertanyaan besar: bagaimana nasib gelandang muda berbakat Gabri Veiga dalam proses negosiasi ini?

Dalam artikel ini, kita akan mengulas perkembangan terkini dari potensi transfer Kolo Muani ke Juventus, mengapa PSG tertarik melepasnya, dan bagaimana Gabri Veiga bisa menjadi bagian dari skenario besar antara dua klub besar Eropa ini.

jadwalsepakbolahariini

Juventus Butuh Penyerang Baru: Fokus ke Kolo Muani

Setelah musim 2024/2025 yang cukup fluktuatif, Juventus tengah berbenah. Di bawah arahan pelatih baru Thiago Motta, Bianconeri berupaya membangun ulang identitas permainan yang lebih dinamis dan modern. Salah satu prioritas utama adalah lini depan.

Dusan Vlahovic yang sempat menjadi andalan, dilaporkan terbuka untuk dijual jika ada tawaran besar dari Premier League. Arkadiusz Milik tak kunjung konsisten, dan Moise Kean gagal menjawab ekspektasi. Maka dari itu, Juventus mulai mengincar penyerang dengan mobilitas tinggi, teknik baik, dan bisa bermain sebagai penyerang tunggal maupun di skema dua striker.

Nama Randal Kolo Muani mencuat sebagai opsi ideal.

Kolo Muani: Penyerang Serba Bisa yang Tersisih di PSG

Randal Kolo Muani direkrut PSG dari Eintracht Frankfurt pada 2023 dengan nilai transfer sekitar €90 juta. Saat itu, ia digadang-gadang sebagai calon ujung tombak utama pasca era Lionel Messi dan Neymar. Namun kenyataannya tidak sesuai ekspektasi.

Di musim 2024/2025, Kolo Muani kesulitan mendapatkan tempat utama di skuad asuhan Luis Enrique yang lebih mengandalkan Gonçalo Ramos dan penampilan memukau dari pemain muda seperti Bradley Barcola. Cedera serta penurunan performa juga memperparah situasinya. Dalam 28 penampilan Ligue 1 musim lalu, ia hanya mencetak 6 gol—jauh dari harapan.

Kini, PSG siap melepasnya, apalagi setelah memastikan kedatangan wonderkid asal Brasil, Estevão Willian, dan mempertahankan Ousmane Dembélé. Dalam kerangka Financial Fair Play (FFP), menjual Kolo Muani bisa jadi langkah logis untuk menyeimbangkan neraca keuangan.

Detail Kesepakatan Juventus – PSG

Menurut laporan dari L’Équipe dan La Gazzetta dello Sport, Juventus dan PSG telah melakukan pembicaraan intens dalam dua pekan terakhir. Kesepakatan kini dikabarkan memasuki tahap akhir, dengan nilai transfer mencapai €45–50 juta.

Namun, Juventus meminta skema cicilan dua tahun, sementara PSG ingin pembayaran penuh dalam 12 bulan. Berita bola Beberapa sumber menyebut bahwa PSG membuka kemungkinan peminjaman terlebih dahulu dengan kewajiban membeli permanen, asal klausulnya menguntungkan secara finansial.

“Pembicaraan berjalan baik. Juventus melihat Kolo Muani sebagai investasi jangka panjang. PSG ingin menyelesaikan transfer ini secepatnya sebelum tur pramusim,” kata jurnalis transfer Italia, Gianluca Di Marzio.

Masuknya Kolo Muani dinilai cocok dengan gaya bermain Thiago Motta yang mengedepankan pressing tinggi dan transisi cepat. Pemain timnas Prancis itu bisa bermain di banyak posisi menyerang, membuatnya menjadi senjata fleksibel dalam taktik 4-2-3-1 atau 4-3-3.

Baca Juga :

Tapi Bagaimana dengan Gabri Veiga?

Di tengah pembicaraan soal Kolo Muani, satu nama yang tidak kalah menarik adalah Gabri Veiga. Gelandang asal Spanyol ini disebut-sebut juga masuk radar Juventus, dan bahkan sempat dikaitkan sebagai bagian dari paket negosiasi dengan PSG. Namun, situasinya jauh lebih kompleks.

Gabri Veiga saat ini bermain untuk Al-Ahli di Liga Pro Saudi. Ia bergabung ke klub Timur Tengah itu pada musim panas 2023, mengejutkan banyak pihak karena pada saat itu ia menjadi incaran klub-klub besar Eropa seperti Napoli, Real Madrid, dan Manchester City.

Meskipun bermain di liga yang level kompetitifnya lebih rendah, Veiga menunjukkan kualitasnya sebagai gelandang kreatif dan visioner. Dalam dua musim terakhir, ia mencatatkan 14 gol dan 19 assist dalam semua kompetisi. Penampilan impresif ini membuat sejumlah klub Eropa kembali meliriknya, termasuk PSG dan Juventus.

PSG Ingin Melepas Veiga, Tapi Tidak Murah

Menurut Marca dan Sky Sports Italia, PSG sebenarnya telah melakukan pendekatan terhadap Gabri Veiga sejak Januari lalu. Tujuannya adalah untuk menambahkan kualitas di lini tengah sekaligus membangun regenerasi skuad. Namun, PSG harus bersaing dengan Juventus, yang kini juga dikabarkan tertarik meminjam Veiga sebagai bagian dari kesepakatan yang lebih besar dengan PSG.

Namun, perlu dicatat: Gabri Veiga bukan milik PSG. Ia adalah pemain Al-Ahli, dan keterlibatan PSG hanya bersifat mediasi karena adanya kerja sama informal antara agensi pemain dan manajemen PSG dalam proses negosiasi lintas klub.

PSG mencoba “membantu” Juventus mendapatkan Veiga, sambil memuluskan transfer Kolo Muani. Artinya, skenario yang dibayangkan adalah sebagai berikut:

  • Juventus membeli Kolo Muani dari PSG.
  • PSG lalu menggunakan uang tersebut (atau sebagian) untuk menebus Gabri Veiga dari Al-Ahli.
  • Kemudian, PSG meminjamkan Veiga ke Juventus selama semusim sebagai bagian dari “kerja sama” strategis antarklub.

Juventus Pertimbangkan Skema Ganda

Direktur olahraga Juventus, Cristiano Giuntoli, disebut sedang mempelajari skema transfer ganda ini. Juventus sebenarnya menginginkan Gabri Veiga sejak 2023, namun tertunda karena gaji dan klausul rilis tinggi.

Dengan bantuan PSG, Juve bisa mendapat dua pemain berkualitas dalam satu jendela:

  • Kolo Muani untuk lini depan.
  • Gabri Veiga untuk memperkaya lini tengah yang sudah dihuni Locatelli, Miretti, dan Rabiot (jika bertahan).

Namun tetap ada tantangan besar:

  • Al-Ahli dikabarkan masih meminta minimal €40 juta untuk Veiga.
  • Juventus tidak ingin membayar mahal tanpa opsi beli permanen.
  • Veiga sendiri disebut hanya ingin kembali ke Eropa jika mendapat jaminan menit bermain reguler.

Reaksi Publik & Media: Potensi Duo Ideal

Pengamat sepak bola Italia melihat duet Kolo Muani dan Gabri Veiga sebagai kombinasi menarik. Kolo Muani yang lincah dan cepat akan mendapat suplai bola dari gelandang sekelas Veiga yang terkenal akurat dalam umpan vertikal dan operan terobosan.

Banyak yang menyebut bahwa Juventus sedang menyusun “revolusi diam-diam” di bawah Thiago Motta. Berbeda dari pendekatan era Max Allegri yang konservatif, era Motta tampaknya mengarah pada sepak bola menyerang, dinamis, dan berbasis penguasaan bola.

Jurnalis Sky Italia, Fabio Caressa, mengatakan:

“Jika Juve berhasil mendapatkan Kolo Muani dan Gabri Veiga, itu akan menjadi transfer yang sangat cerdas. Mereka bisa membentuk tulang punggung baru Juventus dalam 3–4 tahun ke depan.”

Transfer Cerdas atau Manuver Berisiko?

Hampir tercapainya kesepakatan antara Juventus dan PSG untuk Kolo Muani adalah langkah besar bagi klub asal Turin. Di saat banyak klub Serie A kesulitan bersaing di bursa transfer karena keterbatasan dana, Juventus menunjukkan bahwa mereka masih bisa bergerak cepat dan efektif—asal struktur keuangannya terjaga.

Namun, melibatkan Gabri Veiga sebagai bagian dari manuver ini bisa menjadi pedang bermata dua. Jika berhasil, Juventus akan mendapatkan dua pemain potensial untuk mengisi sektor penting. Jika gagal, mereka bisa kehilangan fokus dan momentum, mengingat kompetisi Serie A musim depan diprediksi akan lebih ketat dengan kembalinya AC Milan, Inter, dan Napoli dalam performa tinggi.

Yang pasti, minggu-minggu ke depan akan sangat menentukan. Fans Juventus bisa berharap bahwa manajemen tidak hanya mengincar nama besar, tapi juga menyusun strategi jangka panjang dengan pemain yang bisa tumbuh bersama proyek baru Thiago Motta.

Deni Mahesa adalah seorang pengusaha sukses di bidang teknologi yang telah membuat gebrakan besar di industri ini. Lahir dan dibesarkan di Jakarta, Deni memulai kariernya dengan mendirikan startup teknologi di garasi rumahnya setelah lulus dari universitas ternama di Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *