Everton vs West Ham: Duel Premier League Penuh Ketegangan

jadwalsepakbolahariini.com –  Pertemuan Everton vs West Ham United di Premier League pada 29 September 2025 berakhir imbang 1-1 — hasil yang mencerminkan perjalanan laga yang naik turun dan penuh momen krusial.

Everton memimpin lebih dulu lewat sundulan Michael Keane dari situasi set-piece di babak pertama.
Namun West Ham, di bawah pelatih baru Nuno Espírito Santo, bangkit di babak kedua dan menyamakan lewat Jarrod Bowen, memanfaatkan bola crossing di dalam kotak penalti.

Hasil imbang ini memberi poin penting bagi West Ham di tengah periode adaptasi pelatih baru. Bagi Everton, mereka harus puas kehilangan kesempatan mengunci kemenangan di kandang sendiri.

Latar & Konteks

Posisi & Status Tim

  • Everton di laga ini berada di posisi menengah klasemen, dengan kebutuhan untuk meraih poin agar tetap bersaing.

  • West Ham sendiri sedang menjalani pergantian pelatih: Nuno mulai bertugas dan ingin membawa perubahan performa cepat.

  • Rekam jejak head-to-head antara Everton dan West Ham lebih berpihak ke Everton: dalam pertandingan langsung, Everton memiliki kemenangan lebih banyak.

Menurut data H2H, Everton vs West Ham telah bertemu 51 kali; Everton menang 25 kali, West Ham 12, dan 14 pertandingan imbang. Rata-rata gol di pertemuan itu sekitar 2,51 gol per laga.

Jalannya Pertandingan & Momen Penting

Babak Pertama: Keunggulan Everton

Everton tampil agresif sejak menit awal dan mendapat keuntungan dari sepak pojok. Di menit ke-18, Michael Keane menyundul bola ke gawang West Ham, membawa Everton unggul 1-0.

Selama babak pertama, Everton cukup dominan — penguasaan bola solid dan beberapa serangan berbahaya. West Ham terlihat agak kesulitan menembus pertahanan Everton di fase awal laga.

Menjelang akhir babak pertama, Everton memegang kendali; mereka menekan demi menambah keunggulan, tetapi tidak berhasil memecah pertahanan West Ham lebih jauh.

Babak Kedua: Kebangkitan West Ham & Gol Bowen

Memasuki babak kedua, West Ham mulai meningkatkan intensitas. Mereka mengubah pendekatan, mencoba menjaga alur serangan lebih baik dan mempermainkan sisi sayap.

Di menit ke-65, Jarrod Bowen menyamakan skor. Bola crossing dari El Hadji Malick Diouf masuk kotak penalti, terjadi kemelut, dan Bowen menyelesaikannya menjadi gol. Ini menjadi gol pertama West Ham dengan Nuno sebagai pelatih.

Setelah itu, West Ham terus menekan dan memperlihatkan lebih banyak agresi. Everton juga punya peluang, tetapi tidak bisa memaksimalkannya. Upaya terakhir Everton untuk mendapatkan penalti dianulir oleh VAR.

Pada akhirnya, skor tetap 1-1. Kemenangan tidak ada, tapi poin tetap berharga bagi tim tamu.

Baca juga tentang :

Analisis Taktik & Strategi

Everton: Dominasi Set-Piece & Soliditas Awal

Everton memanfaatkan situasi bola mati — gol melalui sundulan Keane menjadi bukti efektifnya skema set-piece mereka. Mereka juga tampil solid di lini pertahanan, memaksa West Ham menyerang lewat jalur yang bisa dikontrol.

Namun kelemahan muncul ketika West Ham mulai menyerang: Everton kadang tertinggal di rotasi, dan ketika berada di fase bertahan, mereka kesulitan menahan tekanan berkelanjutan.

West Ham: Adaptasi & Keberanian Babak Kedua

West Ham di bawah pelatih baru mencoba mempertahankan struktur tetapi menyesuaikan taktik ketika tertinggal. Mereka memperluas serangan ke sayap dan memaksimalkan crossing serta kemelut di kotak penalti.

Keputusan Nuno dalam rotasi pemain dan menyesuaikan pola tengah-lapis terhadap permainan Everton terbukti efektif. Kesabaran mereka di babak kedua membuahkan hasil.

Kelebihan & Kelemahan

Kelebihan Everton:

  • Soliditas pertahanan awal

  • Efektivitas di bola mati

  • Kemampuan mendominasi fase awal

Kelemahan Everton:

  • Kurang adaptasi ketika ditekan

  • Ketergantungan peluang dari skema khusus

  • Kesulitan menjaga konsentrasi saat lawan mengubah tempo

Kelebihan West Ham:

  • Penyesuaian taktik setelah tertinggal

  • Mental dan agresi di babak kedua

  • Pemanfaatan crossing / kemelut dalam kotak penalti

Kelemahan West Ham:

  • Lemah di fase awal

  • Kurang peluang bersih di separuh pertama

Penilaian Pemain & Statistik Individu

Beberapa pemain yang patut disorot:

  • Michael Keane (Everton): sundulan dari bola mati membawa Everton memimpin dan jadi momen penting laga.

  • Jarrod Bowen (West Ham): pemain kunci di babak kedua. Gol penyama dan dorongan mental timnya sangat penting.

  • El Hadji Malick Diouf: memberikan assist lewat crossing yang memicu gol Bowen.

  • Penjaga gawang Everton (Pickford dkk.): melakukan beberapa penyelamatan penting agar skor tak berubah lebih dulu.

  • Pemain tengah dan sayap: kontribusi mereka dalam membangun serangan dan mendistribusi bola memengaruhi dinamika pertandingan.

Menurut catatan H2H dan statistik, meskipun Everton punya keunggulan historis dalam pertemuan, West Ham berhasil memaksakan hasil imbang yang dianggap cukup dalam kondisi perubahan pelatih.

Reaksi Pelatih & Komentar

Setelah laga, manajer Everton David Moyes menyatakan kekecewaannya karena tim gagal menutup kemenangan di kandang sendiri. Meski memimpin, mereka tidak bisa mempertahankan keunggulan.

Sementara itu, pelatih baru Nuno Espírito Santo menyebut bahwa hasil ini adalah tanda awal kebangkitan. Ia memuji karakter timnya karena bangkit dari tekanan dan meraih poin tandang di laga pertamanya.

Media Inggris juga menyebut bahwa performa West Ham babak kedua, terutama setelah perubahan taktik oleh Nuno, memberi harapan bagi fans bahwa arah klub bisa berubah ke hal positif.

Implikasi & Dampak ke Musim

  • Poin ini memberi West Ham sedikit napas di klasemen, terutama saat mereka mengalami kesulitan di awal musim.

  • Everton, meski tampil dominan, kehilangan kesempatan penting memperlebar jarak lawan di liga.

  • Pergantian pelatih West Ham mulai tampak bukan sekadar formalitas — hasil langsung menunjukkan bahwa ada dampak.

  • Head-to-head historis tetap diuntungkan Everton, tetapi hasil imbang ini membuktikan bahwa persaingan tetap ketat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *