mengkritik lima kesalahan fatal Shin Tae-yong yang gagal mengantarkan timnas Indonesia ke final Piala AFF 2022. Tim Garuda –julukan “Timnas Indonesia”– lagi-lagi gagal membawa pulang trofi turnamen paling bergengsi di sepak bola Asia Tenggara itu.
Marc Klok dan kawan-kawan tersingkir di babak semifinal setelah kalah dari Vietnam dengan skor total 2-0. Mereka juga harus puas kembali dari Hanoi dengan tangan kosong.
Shin Tae-yong melakukan lima kesalahan fatal yang membuat timnas Indonesia gagal mencapai final Piala AFF 2022. Apakah kamu
Solusi final sebenarnya menjadi salah satu masalah terbesar timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Shin Tae-yong sebagai pelatih juga dinilai gagal.
Bagaimana tidak, timnas Indonesia hanya mampu mencetak 12 gol dalam enam pertandingan hingga Piala AFF 2022. Puncaknya adalah kegagalan Witan Sulaeman dan Hansamu Yama, meski gawang lawan kosong. Tebakskor889 menengok Banyak dari lima kesalahan fatal Shin Tae-yong dalam kegagalannya mengantarkan timnas Indonesia ke final Kejuaraan AFF 2022, trofi paling bergengsi tahun ini. Turnamen Sepak Bola Asia Tenggara.
Marc Klok dan kawan-kawan tersingkir di babak semifinal setelah kalah dari Vietnam dengan skor total 2-0. Mereka juga harus puas kembali dari Hanoi dengan tangan kosong.
Tidak bisa menghentikan solusi akhir dari masalah
Solusi final memang menjadi salah satu masalah terbesar timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Shin Tae-yong sebagai pelatih juga dianggap gagal.
Namun, timnas Indonesia hanya berhasil mencetak 12 gol dalam enam pertandingan jelang Piala AFF 2022. Kelalaian Witan Sulaeman dan Hansamu Yama paling menyita perhatian meski gawang lawan kosong. .
Parkir bus di leg pertama melawan Vietnam
Padahal, timnas Indonesia berpeluang menjuarai Piala AFF 2022 pada laga semifinal melawan Vietnam. Pasalnya, laga tersebut dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta (6 Januari 2023), markas Timnas Indonesia.
Namun, Shin Tae-yong memutuskan bermain aman dengan formasi 3-4-2-1. Formasi ini dianggap defensif karena tidak mencetak satu gol pun dalam pertandingan tersebut.
Undian Thailand telah berlangsung
Tim asuhan Garuda juga gagal meraih kemenangan di babak pembuka Grup A melawan Thailand. Pertandingan itu juga dimainkan di stadion utama Gelora Bung Karno di Jakarta. Padahal, timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk memenangkan pertandingan ini. Tapi mereka tidak memanfaatkan itu dan memimpin Grup A.
Jika timnas Indonesia keluar sebagai juara grup A, mereka tidak akan menghadapi Vietnam yang berada di puncak klasemen Grup B. Tim Garuda bertemu Malaysia di bawah Vietnam.
Timnas Indonesia tak kuasa menahan tekanan My Dinh Stadium
Stadion Mia Dinh menjadi salah satu tempat pertemuan tim Vietnam di Piala AFF 2022, karena kedua tim mengalami teror di Stadion Hanoi. Kedua tim tersebut adalah Malaysia dan Myanmar. Vietnam mengalahkan mereka 3-0 di babak pembukaan Grup B.
Shin Tae-yong seharusnya bisa melihat kedua tim ini bertanding di My Dinh Stadium. Pasalnya, rumput di stadion dinilai buruk dan dukungan suporter Vietnam cukup membuat lawan patah semangat.
Baca Juga :
- Piala AFF 2022 : 5 Pemain Indonesia, Mengalami Penurunan
- Shin Tae Yong : Sertifikat 3 Tahun Sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Lakukan perubahan terlambat
Pada akhirnya, pertukaran pukulan di leg pertama antara Indonesia dan Vietnam datang terlambat. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Skuad Garuda memiliki peluang bagus untuk meraih kemenangan di babak pertama.
Sayangnya, timnas Indonesia harus menerima hasil imbang 0-0 di laga ini. Namun, penampilan di hadapan pendukungnya sendiri seharusnya bisa mendongkrak semangat para pemain.
Anehnya, Shin Tae-yong belum siap bermain melawan trio timnas Indonesia Witan Sulaeman, Ilija Spasojevic, dan Saddil Ramdan. Sebaliknya dia mengambil tiga pemain menjelang akhir permainan, tepatnya 90+4. setiap menit